BPS lakukan Pembinaan terakhir dalam kegiatan Perlombaan Desa Cantik Se Indonesia di Desa Busung
?
Perangkat Desa Sedang Mempelajari materi yang diberikan
Desa Busung. Sangat diperlukan penguatan tata kelola pemerintahan desa, termasuk dalam hal pengelolaan data statistik untuk program pembangunan wilayah. Guna mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan. Menyadari pentingnya peran desa dalam pengelolaan dan pengembangan literasi statistik. Desa Cantik adalah program peningkatan kompetensi aparat desa dalam pengelolaan dan pemanfaatan data. Dengan bentuk komunitas statistik desa sehingga perencanaan pembangunan lebih tepat sasaran. Singkatnya, Desa Cantik ini adalah upaya peningkatan literasi statistik dan kapasitas aparat desa terkait statistik,
Program Desa Cantik ini melibatkan beberapa perangkat daerah terkait dan mitra pembangunan. Dengan kolaborasi data yang dimiliki untuk dikompilasi dalam portal Desa Cantik.
Tujuan umum dari program ini adalah untuk meningkatkan literasi, kesadaran dan peran aktif perangkat desa/kelurahan dan masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan statistik. Tujuan berikutnya yaitu Standardisasi Pengelolaan Data Statistik untuk menjaga kualitas dan keterbandingan indikator statistik. Selanjutnya adalah optimalisasi penggunaan dan pemanfaatan data statistik sehingga program pembangunan di desa/kelurahan tepat sasaran. Tujuan yang terakhir adalah untuk membentuk agen agen statistik pada level desa/kelurahan.
Program Desa Cantik ini akan dilaksanakan pada tingkat desa dengan beberapa kriteria yang sudah ditentukan. Diantaranya yaitu keberadaan komputer atau internet di kantor desa/kelurahan serta memiliki Potensi produk unggulan.
Setelah melewati 5 Fase dan pembinaan , pada (20/10) bertempat di Aula Pertemuan Desa Busung dilakukan pembinaan ke 6 sekaligus terakhir dalam proses pembinaan Desa CANTIK untuk ajang Desa Cantik se Indonesia. Pembinaan kali ini bernarasumber langsung oleh Kepala BPS Kab. Bintan yakni Bapak Nur Ikhlas, SST., M.Dev tentang Generic Business Process Model Dan Variable. Tampak hadir Kepala Kominfo sekaligus PLT. Dinas PMD Kab. Bintan, Bapak Nafrion. Beliau mengharapkan dalam kegiatan Desa Cantik tidak hanya dilakukan pada saat ada Perlombaan saja, tetapi tetap dilakukan oleh BPS walaupu tidak ada perlombaan. karena Statistik sangat dan harus diterapkan dalam pemerintah desa dan daerah dalam mengolah data.